Latest Updates

5 Fakta Pengemis di Indonesia

Di Indonesia, mengemis sudah menjadi profesi yang menjanjikan, mereka tidak sebatas miliki penghasilan tetap, tapi juga mereka mampu memiliki penghasilan lebih. Kami berusaha mengurai 5 fakta pengemis di Indonesia agar anda tidak mudah tertipu.

1. 25 Juta Perbulan
Jika anda seorang manager, jangan dulu sombong dengan pengahasilan anda yang mencapai 10.000.000 setiap bulan hingga memberikan kepada pengemis selembar 2.000an. Tahukah anda bahwa paling sedikit pengemis mendapatkan uang setiap harinya 100.000. Jika hari minggu juga terhitung libur, maka mereka akan mengantongi sekitar 2.500.000. Ini paling minim. Ada juga yang setiap pekan mampu meraup 3.500.000. Maka sebulan akan mendapatkan 14.000.000. Jangan terkejut, masih banyak yang berpenghasilan di atas ini. Bahkan ada yang setiap bulan mendapatkan 25.000.000. Ngiler pastinya.

2. Berpura-pura Cacat
Jika anda melihat ada anak muda mengemis, maka anda pasti enggan memberikan uang. Tapi pengemis sekarang cerdas, mereka mencacatkan diri dan berusaha sebisa mungkin menjadikan anda melas melihat mereka. Mereka tidak sebatas pura-pura sakit. Ini belum seberapa, tapi mereka berpura-pura cacat. Tangan mereka pura-pura buntung, kaki mereka pura-pura busuk. Makanya pengemis di Indonesia butuh modal untuk beli obat merah, dan perban. Bahkan ada yang pura-pura hamil tua padahal bantal. Jangan tertipu yua.

3. Berbagi Peran
Nah kalau penikmat blog ini pernah melihat pengemis yang berdua, sebenarnya mereka berbagi peran. Mereka seperti truk gandeng. Yang satu biasanya sebagai senjata, entah buta, sakit parah, cacat betulan, benar-benar buta, tapi yang satunya yang memanfaatkan. Dia yang meminta-minta dan kemudian hasil akan dibagi-bagi. Atau yang satunya menggendong hingga sampai di satu tempat yang cacat diletakkan begitu saja dengan senjata mangkuk atau bekas aqua gelas.

4. Tidak Pernah Berkurang
Jumlah pengemis di Indonesia tidak pernah berkurang, bahkan setiap tahun jumlahnya semakin bertambah. Contoh, untuk tahun 2007, Jawa Tengah masih sekitar 21.000. Dan sekarang sudah menjadi berkali-kali lipat (5.146.267). Faktor utama tentu saja faktor ekonomi, dan mudahnya mencari uang dengan pengemis asal tidak malu. Kebiasaan mengemis menciptakan mental yang malas untuk bekerja, sehingga setiap tahunnya terus bertambah. Bahkan walikota bandung pernah menawarkan para Gepeng untuk menjadi tukang sapu dengan gaji 40.000 perhari, dan itu ditolak karena jauh dari penghasilan Gepeng mania. Fantastis bukan?

5. Jawa Tengah Sumber Pengemis.
Jika penikmat blog ini pernah mengendarai mobil melewati jalan-jalan di jawa tengah, mungkin anda tidak menemukan pengemis yang berderet-deret di tepi jalan. Namun demikian, sebenarnya jawa tengah adalah sumber pengemis terbesar di Indonesia. Diperkiraan secara angka mencapai 5.146.267 jiwa atau 15,34 persen dari jumlah penduduk. Wowowow...


Dari beragam sumber

0 Response to "5 Fakta Pengemis di Indonesia"

Posting Komentar